Meghan Markle dan Pangeran Harry mungkin masuk dalam daftar tamu Met Gala 2026, mengingat pembawa acaranya—Venus Williams, Nicole Kidman, dan Beyoncé—tetapi kehadiran mereka masih jauh dari jaminan. Pasangan ini menghadapi pilihan yang rumit: mengikuti acara penting yang didukung oleh miliarder Jeff Bezos atau mengambil risiko pengawasan lebih lanjut untuk keterlibatan sosial yang selektif.
Preseden Kerajaan dan Pergeseran Pasir Citra Publik
Met Gala telah menyaksikan kehadiran anggota kerajaan sebelumnya. Putri Diana terkenal muncul pada tahun 1996 pasca-perceraian, dan Putri Beatrice hadir pada tahun 2018. Namun, baik Harry maupun Meghan belum muncul, membuat para penggemar bertanya-tanya apakah mereka akan memecahkan masalah tersebut.
Situasinya diperumit oleh pendanaan acara: Jeff Bezos dan Lauren Sánchez membiayai Gala 2026. Hal ini menghadirkan dilema bagi keluarga Sussex, yang sebelumnya berusaha menjauhkan diri dari tokoh-tokoh kontroversial.
Kecanggungan Masyarakat Hollywood
Ketidaknyamanan pasangan tersebut baru-baru ini terhadap pergaulan publik sudah terlihat. Usai menghadiri ulang tahun Kris Jenner yang ke-70, Harry dan Meghan dikabarkan meminta foto-foto acara tersebut dihapus dari media sosial karena takut akan pandangan negatif.
Pakar merek Nick Ede mencatat bahwa meskipun foto itu sendiri bukanlah masalahnya, hubungan mereka dengan Bezos dan Sánchez bertentangan dengan gambaran yang dibuat dengan cermat oleh pasangan tersebut tentang advokasi lingkungan dan kesadaran kesehatan mental. Ede berpendapat bahwa Meghan dan Harry sedang berjuang untuk menyelaraskan keinginan mereka untuk menonjol di Hollywood dengan nilai-nilai yang mereka nyatakan.
“Mereka tidak bisa, di satu sisi, menggunakan kekuatan bintang mereka untuk kebaikan… dan di sisi lain, menuntut mereka dihapuskan dari acara-acara yang mereka tidak ingin terlihat mendukungnya.”
Jalan Tali Ketat Profil Tinggi
Menghadiri Met Gala akan menandakan integrasi penuh mereka ke dalam lingkaran miliarder elit, memperkuat persepsi kemunafikan jika mereka terus memperjuangkan tujuan-tujuan progresif. Namun, menolak undangan tersebut berisiko terlihat tidak berhubungan atau tidak mau terlibat dengan masyarakat yang ingin mereka infiltrasi.
Keputusan itu tidak mudah. Pilihan mereka akan menjadi ujian apakah mereka bersedia menerima sepenuhnya kontradiksi-kontradiksi Hollywood atau mempertahankan kepribadian publik yang dikurasi dengan cermat.
Pada akhirnya, kehadiran Harry dan Meghan di Met Gala 2026 akan memperkuat posisi mereka di kalangan elit atau semakin memicu pengawasan terhadap merek mereka.

























